Vitamin Musik untuk si Kecil

Tidak percaya pada "keajaiban" musik? Bayi akan mendeguk dengan gembira saat mendengar irama suara sopran ibunya atau suara bas ayahnya. Mereka biasanya menyukai perubahan nada suara itu. Dari sanalah mereka mulai belajar mengeksplorasi suara.

Berbagai penelitian telah dilakukan mengenai pengaruh musik terhadap bayi. Hasil penelitian itu antara lain mengungkapkan, berat bayi akan bertambah ketika diperdengarkan rekaman bunyi detak jantung ibu mereka. Musik membantu mengembangkan bayi itu dengan cara yang lain. Misalnya, bayi yang berumur tiga bulan telah belajar menarik senar yang didekatkan ke pergelangan kaki mereka ketika musik diperdengarkan. Para peneliti ingin mendemonstrasikan apa yang harus diketahui orangtua mereka: bayi mencintai musik.

Sebuah studi yang penting dilakukan tahun 1993 tentang pengaruh musik klasik pada pertumbuhan dan penampilan intelektual. Para peneliti menemukan bahwa mendengar Mozart membuat orang lebih pintar atau paling tidak itu membuat kinerja mereka lebih baik dalam suatu tes inteligensi.

Tiga peneliti dari Universitas Kalifornia, Dr Frances H Rauscher, Dr Gordon L Shaw, dan Katherine N Ky menemukan, angka tes inteligensi naik antara 8 sampai 9 poin setelah mendengar Sonata for 2 Pianos (khususnya yang dimainkan oleh Murray Perahia dan Radu Lupu). Malah angka skor tes beberapa mahasiswa yang mengaku tidak menyukai Mozart naik secara dramatis setelah mendengar musik tersebut. Para peneliti berkesimpulan bahwa struktur musik Mozart membantu pengembangan proses berpikir.

Musik Mozart dan klasik lainnya tidak hanya meningkatkan kecerdasan orang dewasa, akan tetapi juga bayi, bahkan yang masih dalam kandungan. Musik ternyata mempunyai pengaruh besar terhadap bayi, anak-anak dan remaja. Dalam Kodaly Method, misalnya, pelajaran musik dilakukan untuk mengembangkan sikap disiplin, kerja sama, koordinasi dan menciptakan kegembiraan dalam proses pendidikan. Komposer Hungaria terkenal Zoltan Kodaly yang mengembangkan metodologi tersebut mengatakan, musik harus diperdengarkan kepada bayi kita semenjak berada dalam kandungan.

Beberapa manfaat lain dari musik untuk bayi adalah:

Menguatkan Otot

Bagi orang dewasa, musik dimainkan agar meningkatkan konsentrasi saat bekerja. Bagi bayi lain lagi. Baringkan bayi Anda, perdengarkan Overture to The Marriage of Figaro, Sonata Piano No 15 dan Sleigh Ride dari Mozart. Musik itu akan membuat bayi Anda menggerakkan kaki dan tangannya. Gerakan itu dapat menguatkan ototnya.

Menyanyi, Menari, dan Bermain

Kodaly memutar musik Mozart di play group. Musik itu dapat mendorong anak bernyanyi, menari, dan bermain. Ini merupakan suatu pesta anak-anak yang luar biasa. Perdengarkan mereka Twinkle, Twinkle Little Star. Mereka akan mengikuti melodi lagu tersebut.

Mengenal Irama

Nomor Turkish March dari Mozart mendorong bayi atau anak Anda belajar mengenal rhythm, irama baik itu lewat dram yang dipukulnya atau benda apa saja.

Menenangkan Bayi Saat Makan

Musik klasik juga dapat membuat bayi tak rewel saat diberi makan. Daniels Stern MD, seorang ahli pertumbuhan bayi, mencatat bahwa banyak ibu secara insting bersenandung untuk meredakan tangis bayi sebelum diberi makan. Ketika kelelahan atau kelaparan membuat bayi Anda loyo, Mozart dapat memulihkan mereka.

Ninabobo

Nomor Eine Kleine Nachtmusik bisa menjadi musik pengantar tidur bagi bayi Anda. Lagu Ave Verum Corpus membawa rasa damai bagi bayi Anda, juga bagi orang dewasa. Dan, siapa tahu tidur yang nyenyak dan mimpi yang indah akan menjadi bunga dari tidur bayi Anda.

Jadi, jangan lupa memberikan "vitamin musik" kepada bayi Anda.